HomeDigital MarketingEvergreen Content: Jenis Konten Yang Tidak Akan Pernah Kadaluarsa

Evergreen Content: Jenis Konten Yang Tidak Akan Pernah Kadaluarsa

Dalam dunia digital marketing, khususnya dalam ruang lingkup media sosial, pastinya tidak akan pernah luput dari kata ?konten?. Apalagi memasuki era di mana media sosial sudah menjadi salah satu senjata pamungkas dalam melaksanakan strategi digital marketing, semakin banyak brand sampai influencer dari berbagai bidang bisnis yang memasarkan produk yang mereka jual dengan berbagai jenis konten agar menjadi viral di media sosial. Konten viral memang dapat menarik minat banyak audience di media sosial, tapi konten yang tidak akan pernah lekang oleh waktu dianggap lebih relevan dan berguna untuk target audiens meskipun sudah lama. Konten yang tidak lekang oleh waktu itulah yang disebut sebagai evergreen content.

Evergreen content adalah jenis konten yang tak terbatas waktu dan terus relevan. Jenis konten yang menjadi bagian dari evergreen content biasanya berupa konten edukasi atau tutorial yang dapat menjangkau audience dari banyak kalangan, profesi, bahkan usia. Konten dengan format seperti ini akan tetap eksis meskipun ada perubahan tren dan pergantian musiman di media sosial. Meskipun begitu, membuat evergreen content memerlukan riset yang mendalam serta pemilihan topik yang tepat agar bisa memenuhi kebutuhan dan keinginan dari target audiens.

Cara Membuat Konten Evergreen Yang Tepat

Dalam pembuatannya, evergreen content tidak bisa dilakukan dengan sembarangan dan memerlukan beberapa trik khusus. Berikut ini cara membuat evergreen content:

  1. Pilih keyword atau kata kunci yang tepat
    Memilih keyword yang tepat sangat perlu dilakukan dalam membuat konten evergreen. Jika ingin membuat konten evergreen yang baik, sebaiknya cari keyword yang memiliki search volume yang besar karena pasti lebih banyak dicari oleh audiens.
  2. Optimasi SEO
    Beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengoptimalkan SEO adalah dengan meletakkan keyword pada judul, URL, serta didistribusikan di setiap bagian artikel.
  3. Buat Artikel Yang Diperlukan Oleh Pembaca
    Pemilihan topik artikel juga harus dipikirkan matang-matang. Cobalah cari tahu hal-hal apa saja yang ingin diketahui dan diperlukan oleh pembaca.
  4. Hindari Penggunaan Bahasa Yang Terlalu Teknis
    Tulisan yang dipublikasikan di Website atau blog tentu akan berbeda style-nya dengan tulisan ilmiah. Jadi, kamu sebaiknya tidak menggunakan bahasa yang terlalu teknis. Selalu kenali siapa target audiensmu. Jika memang Website-mu menargetkan orang-orang yang sudah profesional di bidangnya, bisa saja menggunakan bahasa yang teknis.

Itulah penjelasan singkat mengenai evergreen content serta beberapa tips dalam membuatnya agar memberikan hasil yang maksimal saat kontennya dipublikasikan ke dalam media sosial.

Agar lebih mudah dan tidak salah dalam membuat evergreen konten yang tepat, anda dapat mempercayakan pengoptimalan media promosi bisnis anda. Dibantu dengan tim yang profesional dan orang-orang yang telah ahli dan spesialis dalam bidang digital marketing. Konsultasikan kebutuhan digital marketing bisnis anda bersama Peter&Co. sekarang!

 

 

Related Post

Scroll to Top